Selasa, 17 Maret 2015

7 kesalahan dalam memulai bisnis MLM (multilevel marketing)

haaaiiiii readers!
aku mau share sebuah notes yang bagus banget dari upline ku di oriflame yaitu kak Anna Desi <3 p="">
selamat membacaa yaa ;)

note ini hanya di baca oleh mereka yang MAU dan SERIUS mengubah nasibnya menjadi lebih baik dalam segi financial dan waktu melalui bisnis MLM.. ;)
silahkan di baca dan segera rubah hidup anda.. ;)

7 KESALAHAN DALAM MEMULAI BISNIS MLM

Multi Level Marketing (MLM), frase ini sering terdengar. Yang orang-orang di dalamnya menyebutnya sebagai kendaraan cepat menuju kesuksesan (baca:kesuksesan finansial). Tapi mengapa tidak sedikit dari mereka yang lelah gonta-ganti MLM tanpa pernah mencapai hasil yang optimal.Sukses berasal dari tindakan benar, tindakan yang benar berasal dari pengalaman, pengalaman berasal dari suatukesalahan atau bad judgement. Nah, jadi kesalahan dimasa lampau tidak ada artinya apabila Anda bersedia menyadari dan memperbaikinya
(Anthony Robbins) 


Anda pasti sering mendengar betapa banyak kisah sukses di dunia MLM, dimana seorang yang asalnya betul-betul bangkrut kemudian dalam waktu yang sangat singkat dalam hitungan bulan tiba-tiba menjadi 'super star' dan menghasilkan sebuah kisah sukses dengan penghasilan hingga puluhan atau bahkan ratusan juta perbulan! Kemudian Anda di depan cermin melihat 'seorang' yang sudah tahunan menggeluti bisnis MLM dan status keuangan 'orang tersebut' tidak lebih baik dari sewaktu pertama memulainya. Ya, orang
tersebut adalah Anda sendiri. Kini Anda bertanya-tanya, apakah Anda bisa mempercayai kisah-kisah sukses Yang dulu membuat Anda tertarik dengan bisnis ini. 


Kenyataannya adalah sederhana: kisah-kisah sukses tersebut bukan sekedar Legenda atau khayalan. Kalau Anda pelaku MLM dan belum mencapainya hampir dapat dipastikan Anda telah melakukan 1 atau semuanya 7 Kesalahan Terbesar di Awal Karir MLM Anda.OK, kini saatnya Anda instropeksi dan mengoreksi kesalahan-kesalahan tersebut: 


1. Anda menganggap MLM sebagai bisnis yang tidak perlu kerja keras.


Apakah MLM sebuah bisnis yang konsepnya sangat sederhana? Ya. Apakah cukup bekerja seadanya untuk mencapai sukses di dunia MLM? tidak, tidak dan tidak! Sebagian besar pelaku MLM beranggapan bahwa mereka dapat bergabung dengan bisnis MLM dan beberapa bulan kemudian mereka telah mendapatkan bonus puluhan juta perbulan tanpa bekerja keras. Hal tersebut sama sekali tidak benar. Para distributor sukses MLM yang telah menikmati bonus bulanan hingga ratusan juta akan mengatakan: Anda harus bekerja keras dan cerdas dengan sistem yang ada dan penghasilan Anda bisa mencapai
puluhan bahkan ratusan kali.


Seorang teman yang kini bonusnya sudah mencapai ratusan juta perbulan mengatakan:
Saya mengerjakan bisnis ini bukan hanya dengan keringat, tapi juga darah dan air-mata? Katanya menggambarkan penderitaan yang bertubi-tubi diawal karir MLM-nya. Sukses saya memang adalah suatu berkah, tapi bukan sama sekali bukanlah suatu kebetulan. Saya merencanakannya dari dulu dan mengerjakan apapun untuk mencapainya. Jadi Anda harus menyadari bahwa bisnis MLM adalah suatu bisnis yang harus Anda kerjakan dengan penuh komitmen. Bedanya dengan pekerjaan konvensional adalah Anda kini yang menentukan sendiri seberapa tinggi Anda ingin sukses dan Anda tidak perlu repot memulainya, sebab perusahaan MLM sudah menyediakan semua system:
manajemen, produk, system bonus, dan training.
Meskipun ada sistem spillover dimana Anda bisa mendapat downline gratis, tapi itu bukanlah satu-satunya yang menjamin kesuksesan Anda. Sistem spillover hanya mempermudah namun tidak menjamin. Kerja keraslah yang menjamin Anda sukses.